28 C
Semarang
Sabtu, April 27, 2024
BerandaArtikelProfil Gus Iqdam : Muballigh Muda Pendiri Majelis Sabilu Taubah

Profil Gus Iqdam : Muballigh Muda Pendiri Majelis Sabilu Taubah

Profil Gus Iqdam tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan publik. Nama lengkap beliau adalah Muhammad Iqdam Kholid. Sebagai seorang muballigh muda yang berasal dari Blitar, Gus Iqdam memiliki keunikan dalam berdakwah. Video-video ceramahnya telah menyebar luas di berbagai platform seperti Tiktok dan Youtube Shorts, sehingga masyarakat dari berbagai lapisan mudah mengenali dan mencintainya.

Profil Gus Iqdam

Gus Iqdam lahir pada tanggal 27 September 1994 di Blitar, sebagai anak bungsu dari empat bersaudara dari pasangan KH. Kholid dan Ny. Hj. Lanratul Farida. Meskipun ayahnya wafat saat beliau masih remaja, hal itu tidak menghentikan semangatnya untuk terus belajar mendalami ilmu agama.

Setelah kehilangan ayah, Gus Iqdam beralih mendalami ilmu agama dengan bimbingan pamannya, KH. Dliyauddin Azzamzami. Beliau kemudian melanjutkan studi di Pondok Pesantren Al-Falah Ploso, Kediri. Pada akhir tahun 2018, beliau mendirikan Majelis Ta’lim Sabilu Taubah, yang awalnya hanya dihadiri oleh tujuh jamaah. Namun, dengan berjalannya waktu, majelis ta’lim ini menjadi fenomenal dan jumlah jamaahnya kini mencapai ribuan.

Baca juga : Arti Dekengan Pusat Ceramah Gus Iqdam yang Viral

Awal Mula Majelis Sabilu Taubah

Meski awalnya majelis ta’limnya hanya diikuti oleh tujuh orang, Gus Iqdam tetap bersemangat dalam menjalankannya. Baginya, yang terpenting dari mengaji adalah niat, bukan seberapa banyak jamaah yang hadir.

Beliau dengan sengaja memberi nama Majelis Sabilu Taubah yang berarti “jalan taubat”. Nama tersebut menggambarkan bahwa jamaah di dalamnya tidak hanya terdiri dari orang-orang saleh, alumni pesantren, atau yang sudah akrab dengan ilmu agama. Ternyata banyak juga jamaah dari kalangan luar yang bahkan belum memahami agama secara mendalam.

Gaya Dakwah Gus Iqdam

Gus Iqdam dengan penuh kesabaran dan lembut membuka kesempatan bagi orang-orang dengan latar belakang berideologi jalanan, sosok marjinal.

Dalam pandangan beliau, mengaji adalah salah satu cara untuk mengatur jiwa, menyucikan pikiran, dan merenungi ruhani. Baginya, mengaji ibarat bensin yang dibutuhkan mobil untuk bergerak. Tanpa bensin, kendaraan tidak dapat bergerak; begitu pula raga manusia, tanpa mengaji, sulit untuk menjadi lebih baik.

Masyarakat memberikan sambutan hangat dan menikmati kehadiran Majelis Sabilu Taubah. Gaya dakwah yang santai membawa suasana riang dan tidak kaku sehingga jamaah merasa nyaman dan bahkan merasa bisa terbuka untuk curhat dalam lingkungan yang lebih luas.

Gus Iqdam, sebagai keturunan suku Jawa, saat ini menetap di Blitar, Jawa Timur bersama istri dan anaknya. Selain kesibukannya dalam berdakwah, beliau juga menjadi pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Hikam II di Desa Karanggayam, Kabupaten Blitar.

Kami percaya bahwa Gus Iqdam dengan Majelis Ta’lim Sabilu Taubah-nya telah menjadi inspirator dalam menyebarkan nilai-nilai kebaikan dan kedamaian di tengah masyarakat. Semangat dan ketulusannya dalam berdakwah membawa banyak orang untuk semakin mendalami ilmu agama dan meningkatkan kesadaran diri untuk hidup lebih baik.

Account Sosial Media Muhammad Iqdam Kholid

Beberapa account sosial media Gus Iqdam Muhammad dan Sabilu Taubah :

  • Instagram : @iqdammuhammad_
  • Tiktok : @muhammad_iqdam_khalid
  • Youtube : Gus Iqdam Official – YouTube
  • Instagram Sabilu Taubah : @sabilu_taubah
  • Tiktok Sabilu Taubah :
  • Youtube : @gusiqdamofficial1024
  • Instagram Hadroh Sabilu Taubah : @hadrohsabilutaubah.official
Azmi Ridwan
Azmi Ridwanhttps://smartrie.id/
Tech/Gadget Enthusiast yang aktif di platform sosial media. Dengan kecintaan saya terhadap teknologi dan gadget terbaru, saya berbagi pengetahuan dan pengalaman melalui web saya.
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular